Penulis : Yenni Anita,S.Pd.AUD
Kampar, (www.ranahnasional.com) - Pada awal perkembangan anak adalah masa yang sangat penting jika anak pada masanya sudah ditanami agama serta mencintai Al Qur’an.
Sejak dini maka besarnya akan menjadi anak yang berpikir cerdas, daya hafal yang kuat dan dapat mengamalkan kandungan Al Qur’an.
Maka dengan itu akan terbentuk insan yang berakhlakul karimah melalui Pendidikan agama islam bagi seseorang anak merupakan hal yang penting karena akan menjadi bekal bagi kehidupan mereka nantinya.
Al Qur’an merupakan kitab umat islam dimana anak harus bisa membaca dan mempelajarinya.
Anak usia dini adalah anak yang berumur 0 s/d 6 tahun dengan pertumbuhan dan perkembangan yang pesat dan Masa ini merupakan masa yang tepat menanamkan nilai - nilai kebaikan yang diharapkan dapat membentuk kepribadian anak yang berakhlak mulia.
Menurut para pakar adalah masa keemasan (golden age), yaitu masa yang sangat penting untuk mengoptimalkan pertumbuhan dan perkembangan anak, hal ini termasuk perkembangan daya hafalan karena secara mendasar system syaraf telah terbentuk. pada Anak anak - anak tersebut.
Pada usia dini memiliki daya ingat yang kuat terhadap apa yang ia dapat melalaui pancaindranya sehingga informasi apapun yang ia terima akan mudah dihafal dan dipraktikkannya.
Nah, dengan demikian program tahfidz Al Qur’an bisa di terafkan pada anak usia dini melalaui program pembelajaran bagi anak usia dini tersebut.
Salah Satunya melalui Taman Kanak - kanak Zaratul Jannah Desa Bukit Ranah Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar Provinsi Riau Saat ini program tahfidz Al Qur’an menjadi program yang sangat diprioritaskan dan sangat digemeri di beberapa lembaga pendidikan baik negeri maupun swasta, baik formal maupun non formal.
Hal ini bisa dibuktikan selain dengan banyaknya lembaga pendidikan Tahfidz Al Qur’an yang didirikan seperti rumah tahfidz, wisma tahfidz dan sebagainya juga disebagian lembaga pendidikan baik swasta maupun negri yang menjadikan tahfidz Al Qur’an sebagai program ungulan.
Secara bahasa istilah tahfidz Al Qur’an berasal dari dua kata yaitu kata tahfidhz dan kata Al Qur’an, Kata tahfidhz berasal dari Bahasa Arab yang artinya memelihara, menjaga dan menghafal.
Dalam kamus besar Bahasa Indonesia pengertian menghafal adalah berusaha meresapkan pikiran agar selalu ingat. Sedangkan menurut Abdul Aziz Abdul Rauf, menghafal AL Qur’an adalah proses mengulang sesuatu baik dengan membaca atau mendengar.
Pekerjaan apapun jika sering diualang pasti menjadi hafal sama dengan demikian, menghafal Al Qur’an adalah meresapkan huruf - huruf ataupun ayat - ayat dan surat-surat dalam Al Qur’an ke dalam pikiran dengan cara mengulang - ulang baik dengan membaca atau mendengar yang tujuannya agar selalu ingat.
Berdasarkan ilmu dan pengetahuan inilah pengurus yayasan dan seluruh tenaga pendidik TK Zahratul jannah memutuskan pelaksakan program pendidikan tahfidz Al Qur’an yang terletak di Desa Bukit Ranah Kecamatan kampar Kabupaten Kampar Provinsi Riau.
TK Zahratul Jannah memiliki anak didik sejumlah 75 orang dengan tenaga pendidik 8 orang.
Progam ini dilaksanakan selain melihat dari kebutuhan anak juga mendapat banyak dorongan dari orang tua wali murid, Yayasan dan Pemerintah setempat dan dorongan masyarakat karena dapat dibuktikan meningkatnya jumlah peserta didik setiap tahunnya.
Kegiatan pembelajaran tahfidz Al Qur’an di TK Zahratul Jannah dilaksanakan setiap hari Senin sampai dengan hari kamis yang dimulai dari pukul 8 ' 00 Wib s/d selesai.
Khusus hari jum’at kegiatan tasmi' yaitu mendengarkan hafalan - hafalan peserta didik dengan cara bergantian sehingga pendidik tau sejauh apa yang sudah di peroleh oleh anak didiknya.
Setelah menyiapkan peserta didik untuk belajar dan mengulang materi hafalan yang telah diajarkan pada prtemuan terakhir, kegiatan selanjut nya adalah menyampaikan materi baru kepada peserta didik.
Penyampaian materi dilakukan dengan mendiktekan ayat per ayat secara langsung kepada peserta didik dan peserta didik mendengarkan dan kemudian menirukan bacaan yang disampaikan oleh pendidik sehingga anak - anak TK Zahratu Jannah lancar.
Semakin intensif anak - anak mendengarkan bacaan Al Qur’an setiap harinya, secara konsisten dan kontiniu, maka hafalan Al Qur’annya akan semakin mudah dan semakin cepat.
Nah, Sehingga tidak mustahil anak-anak bisa menghafal Al Qur’an beberapa juz sebelum mereka beranjak masuk kependidikan berikutnya.***
COMMENTS